HARI MINGGU ADVEN III
Minggu, 13 Desember 2020

Renungan Pagi

KJ. 84 : 1, 2 – Berdoa

BERSORAK-SORAI KARENA KEHADIRAN-NYA

Yesaya 35 : 1 – 10

Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati: “Kuatkanlah hati, janganlah takut Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan dengan ganjaran Allah. la sendiri datang menyelamatkan kamu!” (ay. 4)

Desember selalu dirindukan karena merupakan waktu merayakan Natal dengan berbagai bentuk ibadah yang kreatif sebagai refleksi peristiwa kelahiran-Nya, dan berbagai acara yang atraktif, serta biaya konsumsi yang kadang fantastis. Desember juga kadang menunjukkan adanya wajah-wajah yang suram, bahkan tawar hati. Di bulan Desember sering umat gagal menghayati kehadiran-Nya yang membawa sukacita sejati!
 
Nabi Yesaya diutus Allah untuk memberitakan tentang Penggenapan Janji Keselamatan dari Dia melalui kehadiran, karya dan kasih-Nya yang nyata bagi umat serta seluruh ciptaan- Nya (ayat 1-2). Berita sukacita itu ditujukan kepada umat yang pada saat itu sedang mengalami keadaan tidak nyaman, menderita, dan sangat sulit, yang membuat mereka menjadi lemah serta tawar hati (ayat 3-4). Berita sukacita dari Allah disampaikan oleh Yesaya kepada umat untuk menguatkan dan mengalami sukacita, karena menyadari kehadiran dan karya Allah bagi mereka (ayat 5- 7). Umat diingatkan, bahwa justru dalam ketidakadaan serta ketidakberdayaan umat, kehadiran Allah membawa sukacita sejati! Sukacita sejati karena Dia, Allah yang Mahaagung dan Mahakudus mau datang serta menyelamatkan (ayat 8-10).
 
Gaudete, bersukacita, pesan yang dibawa ketika kita memasuki minggu Adven ke Ill, diteguhkan melalui pesan firman Allah dari Yesaya 35:1-10. Sukacita sejati semestinya dimiliki oleh setiap kita di minggu ini. Karena kita menyambut kehadiran Penebus dan Juruselamat, yang mewujudkan kasih-Nya di tengah-tengah berbagai situasi yang ada. Sukacita dalam hidup beriman dapat dimiliki bukan karena APA yang dipunyai maupun yang hilang dari kita. Sukacita dialami, karena SIAPA yang hadir dalam hidup kita serta berkarya dengan kasih-Nya yang sejati, yaitu KRISTUS YESUS, TUHAN!

KJ. 84 : 3

Doa : (Ya Tuhan Yesus, kami bersyukur menyambut kehadiran-Mu sebagai wujud kasih-Mu yang memberi sukacita sejati)

HARI MINGGU ADVEN III
Minggu, 13 Desember 2020

Renungan Malam

KJ. 85 : 1, 2 – Berdoa

IA MEMBERI KESUKAAN

Yesaya 56 : 1 – 8

dan akan Kuberi kesukaan di rumah doa-Ku (ay. 7)

Nabi Yesaya diutus kepada umat TUHAN untuk menyatakan penghiburan yang berasal dari-Nya. Penghiburan yang menguatkan umat. karena terpuruk akibat penjajahan kekuasaan asing dan perangkap penyembahan berhala. Sungguh mengejutkan! TUHAN yang dikhianati. TUHAN yang ditinggalkan. Namun demikian, justru TUHAN yang mau datang dan menjumpai umat-Nya, bahkan memberi kesukacitaan.
 
Kesukacitaan dan kebahagiaan dari TUHAN adalah keselamatan yang diberikan-Nya! Keselamatan dari TUHAN dapat diterima oleh umat ketika mereka memiliki kesediaan dan kesungguhan untuk mentaati hukum serta menegakkan keadilan (ayat 1); juga melakukan segala yang kehendaki-Nya (ayat 2). Ada hal lain yang menjadi istimewa dari keselamatan yang TUHAN berikan. Keselamatan itu juga diberikan untuk orang asing dan mereka yang ‘dikebiri’ (ayat 3). Mereka merupakan gambaran dari orang-orang yang terpinggirkan dan dianggap atau menggangap diri tak layak di hadapan TUHAN. Firman TUHAN sangat jelas, bukan soal status dan penilaian di mata manusia. TUHAN menganugerahkan keselamatan bagi setiap orang yang bersedia memelihara hidup dan mengisinya dengan pilihan untuk melakukan kehendak-Nya juga bergantung hanya pada perjaniian-Nya serta mau melayani- Nya (ayat 4-6). la yang menganugerahkan keselamatan adalah TUHAN yang memberi kesukaaan kepada umat-Nya dan berkenan atas mereka. la memberkati umat-Nya maupun persekutuan ibadah mereka yang menjadi berkat bagi banyak bangsa (ayat 7-8).
 
Di hari minggu Adven Ill ini, marilah menghayati dan mensyukuri keselamatan dari TUHAN, sehingga kita bersukacita! Sukacita TUHAN itu ditujukan bagi semua orang. Malam ini, marilah kita tutup dengan sebuah doa dan kesediaan diri untuk menjadi pribadi dan keluarga serta jemaat yang membagikan sukacita kepada semua orang.

KJ. 85 : 3

Doa : (Ya Tuhan Yesus, kami bersyukur untuk sukacita besar yang Engkau karuniakan. Tolonglah kami membagikan sukacita ini bagi sesama)

Scroll to Top